IDNPERS.COM, BENGKULU – Pemerintah Provinsi Bengkulu telah mengumumkan resmi aktivasi trayek Tol Laut Bengkulu – Tanjung Priok, Tol Laut Bengkulu – Tanjung Perak, dan Tol Bengkulu – Tanjung Emas. Keputusan ini diambil setelah dilakukan uji coba sepanjang tahun 2023 dan melibatkan Rapat Lanjutan Pembahasan Trayek Tol Laut Bengkulu, di Ruang Rapat Gedung Daerah Balai Raya Semarak Bengkulu, Kamis (01/02).
Rapat tersebut, yang dipimpin langsung oleh Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, melibatkan Mitra Laut Bengkulu, dinas terkait, dan pelaku usaha. Gubernur Rohidin menyampaikan bahwa aktivasi Tol Laut Bengkulu akan segera dilakukan dengan berkoordinasi langsung bersama Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI.
Gubernur Rohidin menjelaskan bahwa pengaktifan Tol Laut ini diharapkan dapat mendukung pengiriman hasil pertanian Bengkulu, terutama kopi, teh, dan komoditas lainnya, dengan lebih efisien dan ekonomis. “Dengan dihidupkan Tol Laut Bengkulu, biaya transportasi dapat lebih murah hingga 30 persen dibandingkan melalui jalur darat, selain juga memberikan keamanan dan risiko yang lebih rendah,” ujarnya.
Meskipun Tol Laut Bengkulu – Tanjung Priok telah diuji coba sepanjang tahun 2023, para pengusaha masih lebih memilih jalur darat. Namun, Gubernur Rohidin optimis bahwa dengan dukungan pemerintah dan hasil uji coba positif, para pengusaha akan mulai beralih ke Tol Laut.
Kadis Perhubungan Provinsi Bengkulu, Bambang Agus Suprabudi, menjelaskan bahwa aktivasi Tol Laut ini merespons permohonan dari PT. Padang Capo Jaya yang berencana memanfaatkan fasilitas tersebut. Perusahaan ini berencana menggunakan Tol Laut untuk ekspor kopi, teh, dan buah, dengan estimasi ekspor mencapai 1.200 ton dalam satu periode.
Direktur Pemasaran PT. Padang Capo Jaya, Dirmansyah, menyatakan apresiasi terhadap keputusan Pemprov Bengkulu. Ia menekankan bahwa Tol Laut memberikan keuntungan dalam hal biaya angkut dan memberikan jaminan keamanan barang yang dikirimkan ke Pulau Jawa. “Dengan fasilitas ini, komoditi Bengkulu ke depan bisa lebih tinggi harganya,” ungkapnya.
Tol Laut, sebagai jalur angkutan dengan subsidi biaya angkut yang disediakan pemerintah, diharapkan dapat memajukan sektor ekspor dan meningkatkan daya saing produk pertanian Bengkulu.
Komentar