BENGKULU, PORTALPENA.COM – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPD RI), Destita Khairilisani mengapresiasi respon pertanyaan Mahasiswa Universitas Bengkulu tentang mengelola media sosial yang baik dan mendapat perhatian untuk berkampanye politik.
“Teman-teman cukup antusias membahas berbagai strategi komunikasi digital, terutama dalam pengelolaan media sosial yang efektif,” kata Destita usai memberikan mata kuliah media komunikasi politik kontemporer dihadapan mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Bengkulu, Jumat (07/02) siang.
Sebagai Praktisi, Destita menambahkan bagaimana membangun citra yang baik di media sosial, menarik perhatian segmen yang berbeda, serta menyampaikan program kerja secara efektif kepada masyarakat.
“Perkembangan media sosial sangat cepat. Oleh karena itu, kita harus bisa mengikuti tren yang ada agar tetap relevan. Selain itu, menjaga komunikasi dengan konstituen yang telah memilih kita juga sangat penting. Media sosial menjadi alat yang sangat berguna untuk mempertahankan hubungan dengan mereka,” tambahnya.
Selain itu, Desita berbagi pengalaman mengenai peran media komunikasi kontemporer dalam perjalanan politiknya, mulai dari kampanye hingga saat ini sebagai anggota DPD RI.
“Saya sangat senang bisa berbagi pengalaman dengan teman-teman dan adik-adik di jurusan Ilmu Komunikasi. Semoga diskusi ini bisa memberikan manfaat dan menjadi bekal bagi mereka di masa depan,” ujar Desita.
Destita juga menekankan kepada mahasiswa agar jangan takut untuk berpolitik ditengah adanya isu bahwa politik itu kejam atau saling menjatuhkan.
“Banyak politik sekarang yang diisi oleh anak muda jadi mahasiswa harus berani ikut politik, dengan menjadikan orang tua sebagai tempat belajar,” kata Destita.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Bengkulu menyampaikan apresiasi atas kehadiran Desita dalam mengikuti program Praktisi Mengajar yang diadakan oleh jurusan.
“Terima kasih kepada senator kita di DPD RI, Ibu Desita, yang mau berpartisipasi dalam kegiatan Praktisi Mengajar yang kami selenggarakan,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia menyampaikan Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan wawasan lebih luas kepada mahasiswa, sehingga mereka tidak hanya menerima ilmu dari dosen, tetapi juga bisa belajar langsung dari para praktisi.
“Kita inginkan mahasiswa mendapatkan pengalaman nyata yang bisa menjadi bekal bagi mereka di dunia profesional,” ujar Kepala Jurusan Ilmu Komunikasi.
Komentar