BENGKULU, PORTALPENA.COM – Ruas Tol Bengkulu-Taba Penanjung yang memiliki panjang 16,7 KM sudah memiliki rest area untuk mengakomodir para pemudik saat liburan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
Rest area tersebut terletak di titik KM 5 jalur A (arah Bengkulu) dan Jalur B (arah Taba Penanjung).
Adapun Rest Area megah ini mengusung konsep Budaya Bengkulu. Sementara itu, fasilitas yang tersedia dari rest area ini masjid, toilet, area parkir, restoran, tenant UMKM serta bengkel.
Branch Manager Tol Bengkulu-Taba Penanjung Bhaskoro Rindargo mengatakan, secara total lahan yang digunakan untuk Rest Area A 6,2 H dan Rest Area B 6,2 H sehingga kedua rest area ini mencapai 12,4 hektare.
“Rest area kita sudah selesai dan siap untuk melayani bagi pengguna tol, ada masjid bisa dijadikan tempat istirahat, toilet, tenant UMKM, area parkir dan beberapa fasilitas lainnya. Semoga rest area di tol Bengkulu-Taba Penanjung ini bermanfaat untuk perekonomian masyarakat Bengkulu dan perkembangan Provinsi Bengkulu,” kata Bhaskoro, saat memberikan sambutan dalam acara Media Gathering dalam kegiatan Operasional Rest Area KM 5 A & B Ruas Tol Bengkulu-Taba Penanjung, Rabu (18/12/2024).
Lebih lanjut, Bhaskoro menjelaskan fasilitas lain yang sudah dibangun pada Rest Area ini tetapi belum di tempati Bengkel. Sementara fasilitas lain yang akan ditambah Free Wifi, Minimarket, hotel dan SPBU.
“Untuk SPBU dan minimarket, kita sudah mempersiapkan lahan kosong yang siap pakai, untuk komunikasi sudah kita lakukan dengan pihak Pertamina tinggal menunggu keputusan dari pihak Pertamina dan pihak minimarket kita pun juga sudah berkomunikasi kepada pihak-pihak tersebut tinggal menunggu kajian mereka,” tambah Bhaskoro.
Selain itu, Pengelola rest area, HK, melalui Branch Manager Tol Bengkulu-Taba Penanjung Bhaskoro Rindargo sangat terbuka untuk menerima berbagai kegiatan dari masyarakat baik komunitas atau klub.
Kita baru saja menerima kegiatan dari klub mobil, seperti kontes mobil yang sebelumnya diadakan. Kita juga berharap rest area KM 5 menjadi pilihan tepat bagi keluarga dan komunitas untuk berkumpul, bersosialisasi, dan menikmati waktu bersama,” ungkap Bhaskoro.